Posted by : Welly Thursday, August 4, 2011



Seorang lansia menghabiskan 1,5 ton minyak tanah dan bensin selama 42 tahun. Apabila 1,5 ton minyak tanah dan bensin itu dihabiskan oleh kendaraan yang menggunakan 7 liter untuk menempuh jarak 100 km, sekurang-kurangnya dapat menempuh jarak sepanjang 21,600km, atau separo lebih dari garis khatulistiwa.

Yang Yunming, lansia yang berumur 70-an tahun itu berasal dari Kota Nanchuan, Chongqing, Tiongkok barat daya. Dia kurus, pendek, hanya 1,5m tingginya, tapi bersemangat. Dia percaya minyak tanah dan bensin dapat mengobati penyakit batuk, maka dia selalu minum minyak tanah dan bensin selama 42 tahun, dan menghabiskan 6-7 kg perbulan.

Yang Yunming mengatakan, pada tahun 1969, dia mendadak jatuh sakit, batuk, susah bernafas dan lesu. Dia berkali-kali berobat ke rumah sakit, tapi kondisinya tidak membaik. Karena miskin, maka dia tidak dapat pergi ke rumah sakit yang lebih baik untuk berobat. Pada suatu hari, dia dikasih tahu bahwa minum minyak tanah atau bensin mungkin dapat menyembuhkan penyakitnya. Maka, dia mencicipi minyak tanah, dan satu jam kemudian, dia merasa membaik. Oleh karena itu, apabila batuk dan susah bernafas, dia tak ragu-ragu lagi minum minyak tanah atau bensin. Dia bilang, efek bensin lebih baik daripada minyak tanah.

Dia bilang, tiap hari minum berapa tak menentu, karena untuk menghematkan uang, dia bukan tiap hari minum, hanya pada waktu batuk dan susah bernafas.

Setelah diperiksa oleh dokter, dia terkena emphysema, tapi tekanan darah, nadi dan lain-lain semuanya normal.

Leave a Reply

Terima Kasih atas Komentar anda

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Regina Theyser - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -