Posted by : Welly
Thursday, September 11, 2014
Bayi, setiap pasangan tentunya sangat senang dengan kehadiran bayi dirumahnya. Jadi tidak heran saat ini peran merawat bayi bukan hanya sepenuhnya dilakukan oleh ibu saja, banyak ayah-ayah muda yang turut merawat bayi mulai dari memandikan bayinya, menggantikan popok hingga menemani tidur atau menggantikan sang ibu memberikan susu formula ketika sang ibu harus mengerjakan pekerjaan lain di rumah.
Perlu Anda tahu, bahwa merawat bayi bukanlah suatu hal yang mudah dan bisa sepelekan begitu saja. Kesalahan sedikit saja terjadi pada perawatan yang orang tua lakukan bisa jadi menghambat pertumbuhan bayi baik dari segi fisik maupun segi psikis. Keadaan bayi yang masih lemah memerlukan sentuhan lembut dari orangtuanya, kasih sayang lebih dan juga ketelatenan dalam sisi perawatan. Ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui dalam merawat bayi, dan hal ini sangat perlu diketahui bukan hanya sang Ibu tetapi juga sang ayah.
A. Suhu Lingkungan atau Sekitar Bayi
Karena bayi merukapan anak-anak yang perlu suasana nyaman, suhu lingkungan sangat perlu untuk Anda perhatikan. Suhu yang terlalu dingin ataupun terlalu panas akan membuat rasa tidak nyaman sehingga tidak jarang bayi ini akan menangis atau ngambek. Kehangatan sangat diperlukan bayi mengingat hal ini berperan penting dalam proses pertumbuhannya.
B. Perawatan tali pusat bayi
Merawat tali pusat adalah suatu hal yang tidak mudah. Kesalahan yang terjadi pada perawatan tali pusat meski sedikit saja akan berakibat fatal dan memunculkan masalah baru pada bayi. Tali pusat yang tidak terawat akan mudah terjangkit infeksi, dan hal ini bisa memunculkan permasalahan baru bagi kesehatan bayi. Infeksi pada tali pusat bayi bisa dilihat dengan bau dan keadaan berair pada tali pusat dan jika hal ini tidak segera diobati bisa menimbulkan gangguan pada darah saluran darah maupun otak. Periksakan sesegera mungkin jika hal ini terjadi, dan mintalah dokter atau bidan memberikan solusi pengobatannya.
C. Memandikan bayi
Memandikan bayi tidak harus dilakukan oleh sang ibu karena sang ayah juga bisa melakukan hal ini, tentunya dengan belajar sebelumnya. Bayi hendaknya dimandikan 1 hingga 2 kali sehari, namun jika keadaan bayi yang kurang sehat atau mungkin suhu lingungan terlalu dingin bayi cukup dilap dengan air hangat tanpa harus dimandikan pada bak mandi/ember. Memandikan bayi seharusnya dengan air hangat dan menggunkan sabun juga shampo mandi khusus bayi.
D. Perawatan alat kelamin bayi
Gunakan kapas yang telah dibasahi dengan air hangat untuk mebersihkan alat kelamin bayi. Hindarkan memberikan bedak pada alat kelamin bayi setelah dibersihkan karena hal ini bisa menimbulkan infeksi. Bersihkan alat kelamin bayi secara rutin saat mandi baik pada bayi laki-laki maupun perempuan. Membersihkan alat kelamin bayi tidak diperbolehkan menggunakan tisu basah terlalu sering karena bisa menimbulkan infeksi, virus maupu bakteri yang tidak baik bagi kulit bayi.
Jadi, untuk merawat bayi bukan hanya menjadi tanggung jawab sang ibu, sang ayah juga harus ikut berperan aktif. Tidak perlu khawatir tidak bisa merawat bayi, karena saat ini banyak berdiri lembaga atau bimbingan bagi ayah untuk memperoleh pelajaran merawat bayi. Bayi sangat memerlukan kasih sayang ibu begitupun kasih sayang ayah.
Perlu Anda tahu, bahwa merawat bayi bukanlah suatu hal yang mudah dan bisa sepelekan begitu saja. Kesalahan sedikit saja terjadi pada perawatan yang orang tua lakukan bisa jadi menghambat pertumbuhan bayi baik dari segi fisik maupun segi psikis. Keadaan bayi yang masih lemah memerlukan sentuhan lembut dari orangtuanya, kasih sayang lebih dan juga ketelatenan dalam sisi perawatan. Ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui dalam merawat bayi, dan hal ini sangat perlu diketahui bukan hanya sang Ibu tetapi juga sang ayah.
A. Suhu Lingkungan atau Sekitar Bayi
Karena bayi merukapan anak-anak yang perlu suasana nyaman, suhu lingkungan sangat perlu untuk Anda perhatikan. Suhu yang terlalu dingin ataupun terlalu panas akan membuat rasa tidak nyaman sehingga tidak jarang bayi ini akan menangis atau ngambek. Kehangatan sangat diperlukan bayi mengingat hal ini berperan penting dalam proses pertumbuhannya.
B. Perawatan tali pusat bayi
Merawat tali pusat adalah suatu hal yang tidak mudah. Kesalahan yang terjadi pada perawatan tali pusat meski sedikit saja akan berakibat fatal dan memunculkan masalah baru pada bayi. Tali pusat yang tidak terawat akan mudah terjangkit infeksi, dan hal ini bisa memunculkan permasalahan baru bagi kesehatan bayi. Infeksi pada tali pusat bayi bisa dilihat dengan bau dan keadaan berair pada tali pusat dan jika hal ini tidak segera diobati bisa menimbulkan gangguan pada darah saluran darah maupun otak. Periksakan sesegera mungkin jika hal ini terjadi, dan mintalah dokter atau bidan memberikan solusi pengobatannya.
C. Memandikan bayi
Memandikan bayi tidak harus dilakukan oleh sang ibu karena sang ayah juga bisa melakukan hal ini, tentunya dengan belajar sebelumnya. Bayi hendaknya dimandikan 1 hingga 2 kali sehari, namun jika keadaan bayi yang kurang sehat atau mungkin suhu lingungan terlalu dingin bayi cukup dilap dengan air hangat tanpa harus dimandikan pada bak mandi/ember. Memandikan bayi seharusnya dengan air hangat dan menggunkan sabun juga shampo mandi khusus bayi.
D. Perawatan alat kelamin bayi
Gunakan kapas yang telah dibasahi dengan air hangat untuk mebersihkan alat kelamin bayi. Hindarkan memberikan bedak pada alat kelamin bayi setelah dibersihkan karena hal ini bisa menimbulkan infeksi. Bersihkan alat kelamin bayi secara rutin saat mandi baik pada bayi laki-laki maupun perempuan. Membersihkan alat kelamin bayi tidak diperbolehkan menggunakan tisu basah terlalu sering karena bisa menimbulkan infeksi, virus maupu bakteri yang tidak baik bagi kulit bayi.
Jadi, untuk merawat bayi bukan hanya menjadi tanggung jawab sang ibu, sang ayah juga harus ikut berperan aktif. Tidak perlu khawatir tidak bisa merawat bayi, karena saat ini banyak berdiri lembaga atau bimbingan bagi ayah untuk memperoleh pelajaran merawat bayi. Bayi sangat memerlukan kasih sayang ibu begitupun kasih sayang ayah.